URGENSI RATIFIKASI INTERNATIONAL LABOUR ORGANIZATION WORK IN FISHING CONVENTION NO. 188 TAHUN 2007 DALAM UPAYA PERLINDUNGAN ABK WNI (Studi kasus ABK WNI di Kapal Long Xing 629 China)

Authors

  • Farah Abhista Putri

Abstract

Farah Abhista Putri, Rika Kurniaty, Ikaningtyas

Fakultas Hukum Universitas Brawijaya,

Jl. MT. Haryono No.169 Malang.

e-mail: ​​farahabhista@student.ub.ac.id

 

ABSTRAK

Skripsi ini membahas mengenai urgensi dilakukannya ratifikasi dari International Labour Organisation Convention No. 188 Tahun 2007 berdasarkan kasus yang terjadi di kapal penangkap ikan milik China (Long Xing 629). ILO Convention No. 188 Tahun 2007 merupakan pengaturan khusus yang dibentuk oleh ILO dengan tujuan untuk memastikan bahwa awak kapal mendapatkan perlindungan secara maksimal serta mendapatkan kondisi kerja yang layak selama bekerja di kapal penangkap ikan. Keterlambatan pemberian upah, penyiksaan dan/atau kekerasan, overworked, lingkungan kerja yang buruk, hingga kematian merupakan beberapa contoh pelanggaran yang terjadi kepada para ABK WNI di kapal Long Xing 629 China. Pelanggaran-pelanggaran tersebut tidak sesuai dan berlawanan dengan ketentuan dalam Hukum Internasional. Belum memadai hingga belum adanya regulasi nasional khusus mengenai perlindungan ABK kapal penangkap ikan yang menyebabkan terdapat kekosongan pengaturan mengenai perlindungan para ABK kapal perikanan baik di China maupun di Indonesia, serta belum dilakukannya ratifikasi ILO Convention No. 188 Tahun 2007 oleh kedua negara terkait juga berperan dalam timbulnya permasalahan dan kasus ini. Berdasarkan hal tersebut, terdapat dua rumusan masalah yang menjadi fokus skripsi ini, yaitu: (1) Bagaimana kesesuaian pengaturan perlindungan hukum bagi ABK Perikanan di China dan Indonesia dengan International Labour Organisation Convention No. 188 Tahun 2007? (2) Apakah yang menjadi urgensi dilakukannya ratifikasi International Labour Organisation Convention No. 188 Tahun 2007 tentang Working in Fishing bagi Indonesia?

Kata Kunci: Urgensi Ratifikasi, International Labour Organisation Convention No. 188 Tahun 2007, Long Xing 629 China, Perlindungan ABK WNI

 

ABSTRACT

This research discusses the ratification of International Labour Organisation Convention Number 188 of 2007 regarding the case taking place on a fishing vessel of China (Long Xing 629). ILO Convention Number 188 of 2007 was a specific regulation made by ILO Convention to ensure that crews on board are optimally protected and fairly treated. Delayed wages, torture and/or violence, overwork, bad working environment, and death are some examples of violations happening to Indonesian children with special needs on Long Xing 629 China. These violations contravene International Law. The lack of accommodating national regulations regarding the protection of the children concerned on the fishing vessel has led to legal loopholes in the provision of protection for the children with special needs in either China or Indonesia. Delayed ratification of ILO Convention Number 188 of 2007 by the two countries concerned is another contributing issue in this case. Departing from the above problem, this research investigates: (1) the relevance of regulatory provisions of legal protection for children with special needs in China and Indonesia and those of International Labour Organisation Convention Number 188 of 2007 and (2) the urgency of the ratification of International Labour Organisation Convention Number 188 of 2007 concerning Working in Fishing for Indonesia.

Keywords: urgency of ratification, International Labour Organisation Convention Number 188 of 2007, Long Xing 629 China, protection of Indonesian children with special needs

 


Published

2022-02-02

How to Cite

Putri, F. A. (2022). URGENSI RATIFIKASI INTERNATIONAL LABOUR ORGANIZATION WORK IN FISHING CONVENTION NO. 188 TAHUN 2007 DALAM UPAYA PERLINDUNGAN ABK WNI (Studi kasus ABK WNI di Kapal Long Xing 629 China). Brawijaya Law Student Journal. Retrieved from http://hukum.studentjournal.ub.ac.id/index.php/hukum/article/view/4581