PERLINDUNGAN HUKUM KORBAN TINDAK PIDANA PENIPUAN ONLINE (STUDI KASUS DI KEPOLISIAN SUMATERA UTARA)

Authors

  • Elvani Na Simorangkir

Abstract

Elvani Na Simorangkir, I Nyoman Nurjaya, Prof., Dr., S.H., M.S Faizin Sulistio,S.H.,LL.M

Fakultas Hukum Universitas Brawijaya Malang

e-mail: elvanisimorangkir29@gmail.com

 

ABSTRAK

Penelitian skripsi ini bertujuan untuk menganalisis kendala dan upaya yang dilakukan Kepolisian Sumatera Utara dalam mengatasi tindak pidana penipuan online, selain itu skripsi ini bertujuan untuk  menganalisis bagaimana perlindungan hukum terhadap korban tindak pidana penipuan online yang terjadi di masyarakat Kota Medan. Metode penelitian ini yuridis empiris dengan sistem pengumpulan data melalui wawancara dengan pihak terkait. Hasil wawancara penelitian ini dapat disimpulkan sebagai berikut: (1) Pihak Kepolisian Sumatera Utara mengalami kendala dalam memenuhi perlindungan hukum terhadap korban tindak pidana penipuan online seperti sulitnya untuk mengetahui data pribadi dari pelaku sehingga hanya sampai pada proses penyelidikan dan penyidikan (2) Upaya yang dilakukan untuk mengatasi kendala yang hadapi dengan tindakan prefentif dan tindakan represif (3) akibat peningkatan tindak pidana penipuan online di Kota Medan, pihak kepolisian meningkatkan perlindungan hukum terhadap korban tindak pidana penipuan dengan berdasarkan ketentuan yang terdapat dalam KUHPidana dan UU ITE. Kemajuan teknologi membawa dampak yang besar bagi masyarakat sehingga peran penegak hukum sangat penting dalam mengatasi permasalahan tindak pidana penipuan online. Dengan perlindungan yang diberikan oleh Kepolisian diharapkan dapat korban untuk lebih percaya.

Kata Kunci: Perlindungan Hukum, Korban,Tindak Pidana Penipuan Online

 

ABSTRACT

This research aims to analyse impeding factors and measures taken by the police of North Sumatera in tackling online fraud and to analyse how the legal protection for the victims of online fraud in Medan city is provided. This method employed empirical juridical method, where data was obtained from interviews with related informants. The research reveals that (1) the police of North Sumatera is facing obstacles to providing legal protection for the victims of the aforementioned case due to the fact that the personal data of the fraud is often not traceable; (2) the measures taken involved both preventive and repressive action to tackle the issue; (3) in response to the increasing incidence of online fraud in Medan city, the police improve the enforcement of legal protection for those concerned according to the provision of the Criminal Code and Law concerning Electronic Information and Transactions. Ever-increasing development of technology has a huge impact on the society, highlighting the need of urgent involvement of law enforcers in dealing with this online fraud. The legal protection given is expected to build trust of the victims.

Keywords: legal protection, victims, online fraud

Published

2021-06-17

How to Cite

Simorangkir, E. N. (2021). PERLINDUNGAN HUKUM KORBAN TINDAK PIDANA PENIPUAN ONLINE (STUDI KASUS DI KEPOLISIAN SUMATERA UTARA). Brawijaya Law Student Journal. Retrieved from http://hukum.studentjournal.ub.ac.id/index.php/hukum/article/view/4250

Issue

Section

Articles