ANALISIS PERBUATAN MENYEDIAKAN TAUTAN TERHADAP CIPTAAN OLEH AGREGATOR BERITA TERKAIT DENGAN TINDAKAN PENGKOMUNIKASIAN CIPTAAN

Authors

  • Muhammad Fakhrul Rozzy

Abstract

Muhammad Fakhrul Rozzy, Afifah Kusumadara, S.H.,LL.M.,SJD., M. Zairul Alam, S.H.,M.H.

Fakultas Hukum, Universitas Brawijayam

frozzy@gmail.com

 

ABSTRAK

Penelitian ini membahas mengenai bagaimana analisa perbuatan menyediakan link terhadap suatu ciptaan oleh news aggregator terkait dengan tindakan pengkomunikasian ciptaan. Perbuatan menyediakan link terhadap suatu ciptaan yang dilakukan oleh News Aggregator dapat dikategorikan sebagai perbuatan pengkomunikasian ciptaan, yang mana perbuatan pengkomunikasian merupakan hak eksklusif dari pencipta dan bagi yang ingin menggunakan hak tersebut harus dengan seizin dari pencipta. Namun dalam prakteknya banyak pengembang situs aggregator yang menggunakan karya orang lain tanpa seizin pencipta dan mempergunakannya untuk tujuan komersil, dimana hal ini dapat berpotensi menimbulkan kerugian bagi pencipta maupun pemegang hak cipta suatu karya. Maka dari itu, penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana analisa perbuatan menyediakan link terhadap ciptaan oleh news aggregator terkait tindakan pengkomunikasian yang dilakukan ditinjau dari Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2014 Tentang Hak cipta. Dari hasil penelitian menghasilkan suatu temuan bahwa terdapat dua bentuk news aggregator yaitu aggregator yang menggunakan sistem out link dan aggregator yang menggunakan sistem inline link, baik keduanya memiliki potensi dalam hal terjadinya pelanggaran hak cipta, namun aggregator yang menggunakan sistem inline link memiliki tanggungjawab terhadap pelanggaran yang lebih, karena dalam bentuk ini terjadi tindakan pengkomunikasian ciptaan dengan tujuan komersil dengan cara menampilkan suatu konten berita di situs aggregator itu sendiri.

Kata Kunci: Tindakan Pengkomunikasian Ciptaan, Perbuatan Menyediakan Link, Perlindungan Hak Cipta

 

ABSTRACT

This research is aimed to study the provision of link of a creation by news aggregator over communicating creation. Providing link for a creator by news aggregator can be categorised as communicating creation, in which it is deemed an exclusive right from the creator and whoever intends to use the right must have the consent of the creator. In reality, many aggregator developers use others’ creations without any consent of the creators and the creations are mostly used for commercial purposes. This could lead to potential loss for both the creators and right holders of the creations. Based on the issue given, this research is aimed to study how the provision of link for the creation made by news aggregator is analysed regarding communicating creation when it is linked to Act Number 28 of 2014 concerning Copyright. The research learns that there are two forms of news aggregator: out link and inline link systems and the finding is that inline link system used is potential for copyright infringement since this gives access for communication of creation for commercial purposes by displaying news contents on the site of the aggregator.

Keywords: communicating creation, providing link, copyright protection

Published

2019-05-29

How to Cite

Rozzy, M. F. (2019). ANALISIS PERBUATAN MENYEDIAKAN TAUTAN TERHADAP CIPTAAN OLEH AGREGATOR BERITA TERKAIT DENGAN TINDAKAN PENGKOMUNIKASIAN CIPTAAN. Brawijaya Law Student Journal. Retrieved from http://hukum.studentjournal.ub.ac.id/index.php/hukum/article/view/3384

Issue

Section

Articles